Koreksi harga (traders’ remorse)

Moving averages often demonstrate traders' remorse. As shown in below, it is very common for a security to penetrate its long-term moving average, and then return to its average before continuing on its way.





Moving average sering menampilkan “traders’ remorse”. Seperti ditunjukkan dalam gambar bawah. Pada umumnya sebuah sekuritas menembus moving average jangka panjangnya, kemudian kembali ke harga rata-rata sebelumnya, kemudian kembali lagi meneruskan tren barunya.


Anda dapat juga menggunakan moving average untuk memuluskan data yang eratik. Grafik dalam gambar bawah menunjukkan saham yang membuat harga tertinggi baru (bagian atas) dan moving average untuk 10 minggu (bagian bawah). Perhatikan bagaimana moving average dapat memuluskan data yang eratik dan memudahkan Anda melihat tren sesungguhnya.